Pada saat ini dunia heboh akan covid19 atau virus corona. Sebagian besar fasilitas ditutup, seperti tempat wisata, bandara, bahkan warkop pun mulai dibatasi jam kerjanya. Hal ini dilakukan untuk mencegah virus corona semakin meluas. Beberapa penutupan ini pun menimbulkan kerugian yang besar bagi para pihak yang bersangkutan. Pasalnya tempat yang biasanya ramai menjadi sepi dan otomatis tidak ada masukan yang didapat oleh pihak yang bersangkutan.
Kabar terbaru lagi yang beredar bahwasanya pemerintah akan memberlakukan sistem lock down. Dengan sistem tersebut maka tidak akan ada aktivitas di luar ruangan, kecuali ada keperluan yang tidak bisa ditinggalkan. Otomatis dengan diberlakukannya sistem lock down akan menimbulkan beberapa dampak yaitu semakin mahalnya bahan kebutuhan, karena banyak permintaan tetapi tak ada yang pemasok karena larangan aktivitas yang diberlakukan.
Dilansir oleh CNN bahwasanya jumlah yang terinfeksi corona hingga saaat ini mencapai 790 jiwa. Sebanyak 58 di antaranya meninggal sementara yang sembuh baru 31 jiwa. Dengan data yang ada di atas, maka persentase kematian lebih besar daripada kesembuhan. Pemerintah masih mencari cara yang tepat dalam menangani virus corona ini. Oleh sebab itu, pemerintah menghimbau kepada seluruh masyarakat aagar tetap tenang dalam menghadapi viris ini. Masyarakat juga harus senantiasa menjaga kebersihan diri dan lingkungan guna memutus rantai penyebaran covid19 salah satunya dengan cara mencuci tangan dengan sabun setelah melakukan aktaktivitas.
![]() |
Surat himbauan bupati Lamongan |
Semakin maraknya berita yang beredar, maka akan menimbulkan keresahan dikalangan masyarakat serta akan menimbulkan terganggunya kegiatan masyarakat dikarenakan isu yang menyebar.
Corona virus adalah makhluk Allah, maka jangan sampai ketakutan kita terhadap corona melebihi takut kita kepada Allah. Ingat semua ini adalah kehendak Allah, sudah seharusnya kita lebih mendekatkan diri kepada Allah. Mungkin semua ini adalah akibat dari manusia sendiri yang telah mengabaikan akan perintah Allah dan laranganNya, sehingga Allah menurunkan cobaan kepada manusia agar manusia sadar akan apa yang telah ia perbuat selama ini.
Pesan dari pengasuh pondok pesantren Sunan Drajat bahwasanya jika ingin dijauhkan dari segala macam penyakit maka kita dianjurkan membaca ayat kursi sebanyak 313 kali lalu menyebutkan hajat kita. Dan hal inipun sudah diterapkan di pondok pesantren Sunan Drajat. Sebentar lagi akan masuk pada bulan suci ramadhan, dan semoga sebelum masuk bulan ramadhan virus corona sudah hilang sehingga kita semua dapat menjalankan ibadah tanpa rasa was-was. Semoga kita semua selalu dalam lindungan Allah SWT. Aamiin ya rabbal alamin