Kenapa kunang-kunang bisa memancarkan cahaya - Pernahkah kalian melihat serangga terbang yang dapat memancarkan cahaya? kalo pernah, mungkin itu adalah kunang-kunang. Tapi pernahkah kalian berfikir bagaimana cara kunang-kunang menghasilkan cahayanya sendiri? simak artikel berikut:
Kunang-kunang dapat menghasilkan cahayanya sendiri dikarenakan dalam bagian bawah perut kunang-kunang terdapat beberapa zat kimia, sehingga apabila zat kimia tersebut bertemu, maka akan menghasilkan cahaya kekuningan. Cahaya ini sepenuhnya diatur oleh kunang-kunang itu sendiri. Kunang-kunang jantan bebas mengatur cahayanya sendiri. Cahaya yang dikeluarkan oleh kunang- kunang tidak memiliki daya panas.
Berbeda dengan cahaya yang dihasilkan lampu, cahaya kunang-kunang tidak memiliki hawa panas sama sekali, sedangkan cahaya yang dikeluarkan oleh lampu pasti memiliki daya panas.
Cahaya yang dikeluarkan oleh kunang-kunang ternyata memiliki fungsi sebagai pertanda bahwa musim kawin telah tiba. Pada saat musim kawin tiba, kunang-kunang jantan berkumpul dan mengeluarkan cahaya agar membuat kunang-kunang betina tertarik.
Kunang-kunang jantan mengeluarkan cahaya secara bersamaan dengan tujuan agar si betina dapat menentukan pasangan mana yang akan dipilih oleh si betina. Dalam hal ini tentu saja pejantan akan mengeluarkan segala kemampuanya dalam menarik perhatian lawan jenisnya.
Betina yang telah mengamati sinar yang dikeluarkan oleh para pejantan akan menentukan pejantan mana yang akan dipilihnya.
Dibalik keindahannya kunang-kunang adalah hewan yang memiliki umur yang pendek yaitu kurang lebih selama 2 bulan saja.