- Kulminasi matahari kali ini akan menjadi kulminasi yang spesial di Kota Pontianak Kalimantan Barat. Sejak tahun 2019 kawasan Pontianak khususnya di Tugu Khatulistiwa pada saat kulminasi matahari berlangsung sangat meriah, pasalnya dalam memperingati kulminasi di kota Kalimantan Barat Pemprov Kalimantan Barat juga mengadakan suatu kegiatan kegiatan yang positif salah satunya yaitu Pagelaran Seni dengan tujuan untuk melestarikan budaya yang ada di daerah Kalimantan Barat tersebut khususnya di kota Pontianak. Kulminasi matahari kerapkali dijuluki oleh sebagian orang sebagai hari tanpa bayangan.
Di Indonesia kulminasi matahari biasanya terjadi 2 kali dalam setahun. Tempat yang mengalami kulminasi adalah tempat yang dilintasi oleh garis khatulistiwa. Pontianak merupakan kota dengan julukan kota khatulistiwa. Hal ini dikarenakan karena Pontianak merupakan kota yang dilewati oleh garis khatulistiwa. Oleh sebab itu karena di Indonesia kota yang tepat dilewati oleh garis khatulistiwa adalah Pontianak, Pemprov Pontianak membuat sejumlah agenda untuk memeriahkan peringatan hari kulminasi yang berada di Tugu Khatulistiwa dengan mengadakan acara-acara yang positif.
Kenapa peristiwa kulminasi bisa terjadi? serta Apa dampak yang ditimbulkan dari peritstiwa kulminasi tersebut? Berikut ini penjelasan sedikit mengenai kulminasi matahari.
Kulminasi matahari yaitu posisi matahari tepat berada di posisi tertinggi dan akan mengakibatkan tidak ada bayangan yang timbul karena posisi yang vertikal lurus. Biasanya pada saat itu cuaca akan terasa lebih ekstrem dari sebelumnya. Kulminasi matahari disebabkan oleh adanya gerak revolusi bumi.
Adapun dampak yang dihasilkan dari kulminasi matahari adalah
- Cuaca sangat panas berkisar antara 35° celcius
- Kelembaban udara yang menurun
Dengan kondisi cuaca yang ekstrem jika ingin keluar rumah alangkah baiknya memakai baju panjang ataupun memakai lotion tabir surya.
